Satria Muda Britama kembali mewakili Indonesia di kompetisi bola basket antarklub Asia Tenggara atau ASEAN Basketball League (ABL). Empat pemain asing ikut menopang klub juara Indonesia itu.
SM akan bersaing Brunei Barracudas (Brunei), Westports KL Dragons (Malaysia), Philippine Patriots (Philippine), Singapore Slingers (Singapore) dan Thailand Cobras (Thailand) di ajang yang digelar Oktober sampai Februari mendatang tersebut.Musim lalu, pada musim pertama kompetisi ABL, Mario Wuysang dkk berhasil mencapai final playoff. Namun mereka gagal menjadi juara setelah ditaklukkan Patriots 0-3.
Turnamen ini menggunakan sistem pertandingan home and away, dengan dua tim saling bertanding tiga kali, Empat tim teratas akan tampil di babak playoff. SM akan melakoni pertandingan pertamanya pada 3 Oktober, dengan melawat ke markas Singapore Slingers.
Tim asuhan pelatih Octaviarro Roemly Tamtelah itu telah menyiapkan skuadnya untuk menghadapi ABL. Dari barisan pemain lokal, Mario Wuysang dan Francis "Kiko" Andriano tetap akan menjadi motor permainan. Mereka didukung antara lain Fattah Arifin, Mochamad "Bicek" Firmansyah, Raylly Pratama, Ryan Febrian dan Doni Ristanto.
Untuk pemain asing, musim ini SM diperkuat lima orang. Dua yang digaet berasal dari Amerika Serikat, yaitu Jamal Holden (centre) dan Marcus Morrison (shooting guard). Sisanya dari Filipina, yakni Celedon Camason (power forward), Francis Adriano (shooting guard) dan Ronald Capati (power forward).
Manajer Dwui "Iboy" Eriano berharap timnya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik di ABL musim ini. Hanya saja mereka mengaku belum terlalu mengetahui perkembangan tim-tim lawan saat ini, meskipun pernah bertemu mereka sebelumnya.
"Semua tim pasti melakukan pembenahan, termasuk juara bertahan," ujar pelatih Octaviarro yang biasa disapa 'Okky' itu, saat jumpa pers di Planet Hollywood, Jakarta, Selasa (28/9/2010). "Kami baru berlatih intensif setelah Lebaran. Saat ini kami masih fokus pada materi yang ada."
Created by : UNIBA901. Diberdayakan oleh Blogger.